bisa-bisa aja sih beb tapi aku rasa semua hal yang kita lakukan bakal terpengaruhi sama budaya di sekitar, meskipun cuman sedikit. misalnya aja di indonesia ini, stigma perempuan yang cuman diem di rumah, ngurus suami atau mungkin perempuan yang harus banget menikah, itu masih kuat dan kalau kita ngga ikutin itu, bisa aja dapet sanksi sosial.
pertanyaannya adalah kalau kita memaksakan diri untuk mengikuti apa kata hati kita, kira-kira kita sanggup ngga buat menerima konsekuensinya sekalipun itu dari orang luar? kalau sanggup, ya gapapaa. kalau ngga juga, gapapa. balik lagi ke diri sendiri sih tapi apapun pilihannya, aku harap itu yang terbaik yah beb.^^